Pandeglang Banten, detikperkara.com – Kapolres Pandeglang AKBP Sofwan Hermanto Pimpin langsung acara upaya mediasi yang diselenggarakan oleh 2 kelompok warga yang berselisih paham di Polsek Labuan Pandeglang Banten
Acara yang melibatkan dua kelompok warga Carita dan warga Ciateul tersebut didampingi oleh Pengacara masing masing yangmana pada acara tersebut salah satu pihak berinisial ‘y’ meminta agar aparat kepolisian bersikap tegas dalam penegakan hukum, sedangkan pihak warga Ciateul Labuan yang diwakili oleh Ketua RT RW serta tokoh Ulama meminta agar pihak y membukakan pintu maaf kepada seluruh warga yang terlibat dalam peristiwa yang menimpa sdr y tersebut yaitu peristiwa pemukulan dan pengeroyokan yang diduga dilakukan oleh beberapa warga ciateul, hal tersebut diungkapkan oleh Tokoh Masyarakat, Ulama dan juga Pengacara dari warga Ciateul dikarenakan kejadian tersebut terjadi karena spontanitas dan terjadi dibulan Ramadhan 1441 H
Diketahui peristiwa tersebut berawal dari datangnya ‘y’ ke rumah “l” yangmana oleh warga Ciateul pada saat itu ditemukan minuman keras di rumah “l” dan warga yang sedang menjalankan kegiatan Mikra/Tadarusan merasa terganggu dan terjadi kesalah pahaman hingga adanya dugaan pemukulan yang dilakukan oleh beberapa warga kepada ‘y’ dkk
Acara tersebut berjalan dengan baik, kondusif dan selesai pada sekitar pukul 23.30 wib, walaupun terlihat terjadi penumpukan masa di luar Polsek labuan Kapolres Pandeglang berpesan agar seluruh Masyarakat bisa selalu menjaga kondusifitas dan bersama sama selalu menjaga Polsek Labuan yang merupakan salah satu lambang serta sentral penegakan hukum di wilayah Polres Pandeglang ini, tegasnya. (Wahyu)